Awal Masuknya Islam Di Indonesia

Ketika Islam datang di Indonesia, berbagai agama dan kepercayaan seperti animisme, dinamisme, Hindu dan Budha, sudah banyak dianut oleh bangsa Indonesia bahkan dibeberapa wilayah kepulauan Indonesia telah berdiri kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu dan Budha. Misalnya kerajaan Kutai di Kalimantan Timur, kerajaan Taruma Negara di Jawa Barat, kerajaan Sriwijaya di Sumatra dan sebagainya. Namun Islam datang ke wilayah-wilayah tersebut dapat diterima dengan baik, karena Islam datang dengan membawa prinsip-prinsip perdamaian, persamaan antara manusia (tidak ada kasta), menghilangkan perbudakan dan yang paling penting juga adalah masuk kedalam Islam sangat mudah hanya dengan membaca dua kalimah syahadat dan tidak ada paksaan.
Tentang kapan Islam datang masuk ke Indonesia, menurut kesimpulan seminar “ masuknya Islam di Indonesia” pada tanggal 17 s.d 20 Maret 1963 di Medan, Islam masuk ke Indonesia pada abad pertama hijriyah atau pada abad ke tujuh masehi. Menurut sumber lain menyebutkan bahwa Islam sudah mulai ekspedisinya ke Nusantara pada masa Khulafaur Rasyidin (masa pemerintahan Abu Bakar Shiddiq, Umar bin Khattab, Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib), disebarkan langsung dari Madinah.


NB : Lebih lengkapnya klik disini "http://saef-jaza.blogspot.com/"


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS


Presentasi b.indonesia adalah hal yang di tunggu-tunggu oleh kelompok saya. yang beranggota 5 orang, yang bertugas berpresentasi kebetulan adalah saya sendiri yang di bantu oleh icha .... sebelumnya sich yang presentasiin icha sendiri dan tugas saya adalah mengelola jalannya presentasi, tapi ditengah berjalannya presentasi kami icha dan bapak abenk (guru b.indonesia kami) ingin saya bepresentasi untuk menggantikan icha, dan saya pun maju kedepan dan saya pun mulai mempresentasikannya ...
sebenarnya sich gugup bangat sampe" banyak kalimat yang saya ucapkan salah ... karna sakin gugupnya, gimana tidak gugup ... coz pada saat itu adalah pertama kalinya kami meneliti, hal" yang belom pernah kami lakukan sebelumnya.

setelah saya dan icha berpresentasi saatnya sesi tanya jawab. di sesi tanya jawab ini banyak kelompok yang mengajukan pertanyaan dan alhamdulillah kami bisa menjawabnya, meski ada rasa takut salah dalam menjawab, setelah kami jawab satu-persatu pertanyaan tersebut. dan akhirnya kami pun selesai berpresentasi.
tapi meski presentasi selesai kami masih mencoba untuk terus meneliti dan memperdalam hal ini ...

a3ball hebat,anak-anaknya udah pada bisa ngungkap masalah kaya gini. Ini adalah kejadian pertama di BABELAN,ga tau dech ditempat laen.
Mudah-mudahan ntar kalo udah kuliah kaga kaget lagi kalo disuruh melakukan penelitian. amien ....

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Bintang Di Surga, Taman Langit Ku

Gelap gulita malam, diatas sana nampak awan hitam yang menyelimuti bumi. Di bumi, segenap, binatang, manusia dan pepohonan sedang mendengkur tidur diiringi sunyi. Mata-mata malam malam makin terlelap begitu nyenyaknya disapu desiran angina malam nan nyaman.

Di suatu rumah, tepatnya di teras rumah, tampak sorang gadis duduk bersandar di bangku agak kusam, yang hampir mau rusak, tetapi dengan keadaan begitu, ia tetap memandangi dan menikmati indahnya alam pada malam hari, sambil mendengarkan lagu peterpan “Menunggu Pagi”.

Cutha itulah namanya, gadis ini suka sekali dengan band Peterpan, namun sayang, nama peterpan sudah tidak di pakai lagi. Walaupun begitu Cutha tetap setia menjadi penggemarnya.

Selagi Cutha asyik menikmati keindahan alam malam, tiba-tiba terdengar suara lembut dari dalam, “Cutha, sudah jam 11 malam, tidurlah, besok kamu kuliah pagi, nanti kesiangannya bangunnya..!!” ujar mamanya. Tanpa merasa kesal keasyikannya terganggu, Cutha bilang “iya, mah”.

Jam 6.00 pagi, Cutha sudah siap untuk pergi kuliah, sebelum ia berangkat kuliah, Cutha menunggu dua sahabatnya, yaitu Eggi dan Puput.

Walaupun mereka sifatnya berbeda, mereka tetap satu idola yaitu Peterpan. “Duh, Eggi dan Puput mana sih? Kok lama banget!!” keluh Cutha dan menghela nafas panjang. “Ya pantas saja mereka belum datang, ini masih jam 6 pagi kok, mungkin mereka masih sarapan, sebelum kamu pergi sekolah, kamu sarapan lah..” ujar mama Cutha, belum sempat Cutha menjawab, lalu..

“Assalamu’alaikum” ucap Eggi dan Puput.

“Wa’alaikum salam” jawab Cutha dan mamanya

“hey kalian kok lama sih? Udah nunggu lama nih” ujar Cutha kesal

“maaf ya, tadi bantuin ibu dulu” jawab puput, dan Eggi hanya mengangguk. “ya sudahlah tak apa, ayo berangkat” ujar Cutha lagi.

“Cutha, sarapan dulu, ini masih pagi, nanti kamu sakit kalo ngga sarapan!” ucap mama Cutha, “nanti mah di sekolah aja sama Eggi dan Puput.” Jawab Cutha santai.

“udah ya mah, mao berangkat dulu, Assalamu’alaikum” ucap Cutha sambil mencium tangan mamanya. “tante, berangkat dulu, assalamu’alaikum” ucap Eggi dan Puput bersamaan. “waa’alaikum salam” jawab mama Cutha.

Di perjalanan Cutha, Eggi dan Puput asyik ngobrol, seperti biasa mereka membicarakan tentang Ariel cs,

“eh, gw mao nanya sama kalian semua, lagu yang paling lo suka dari Peterpan apa?” Tanya Cutha,

“kalo gw walau habis terang” jawab puput.

“dan kalo gw Menghapus jejakmu, sekarang gw tanya, kalo lo apa? Terus alasannya apa?” Tanya eggi kepada Cutha.

“gw, gw suka lagu Bintang di surga dan Taman langit, karena kalo gw sudah tiada nanti, gw akan melihat bintang di surga dan akan mendirikan sebuah panti asuhan namanya TamanLangit..” jawab Cutha panjang lebar dan .

“eh tha, lo kok ngomong nya gitu, umur kita mudah-mudahan masih panjang, jangan berharap seperti itulah..” ucap Puput.

“iya bener tuh, udah ah.. jadi neglantur gini..!!” lanjut Eggi.

Sedangkan Cutha hanya tersenyum saja, dan berkata dalam hati “umur gw ngga akan panjang, sebentar lagi gw akan melihat bintang di surga, sesuai keinginan gw”.

Setelah beberapa langkah Cutha berjalan. Bruk!!! “Cutha!! Tha, tha, bangun!!”. Ujar Eggi dan Puput panic. Setelah itu Cutha di bawa ke rumah sakit. Cutha di bawa ke UGD, kemudian Eggi dan Puput bertanya kepada mama Cutha, “tante, ada apa ini?? Ada apa dengan Cutha?? Dia sakit apa tante??” Tanya Puput memaksa, sedangkan mama Cutha hanya bisa menangis “Put, jangan emosi dulu, jangan membebani pikiran tante, biarkan tante tenang dulu!” ucap Eggi kepada Puput. “tidak apa gi, sebenarnya Cutha punya penyakit jantung, dia memaksa tante agar tante tidak cerita kepada kalian berdua..” ucap mama Cutha sambil menangis, Eggi dan Puput kaget. “tapi kenapa Cutha begitu, bukankah kita sahabat sejak kecil? Saya kecewa dengan Cutha!!!” tegas Puput, dan pergi.. “Put, put..” panggil Eggi pada Puput, tetapi puput tetap tidak mau berhenti. “maaf ya tante, Eggi tinggal sebentar” ucap Eggi kepada mama Cutha, mama Cutha mengangguk pasti.

Eggi mencari Puput kemana-mana, namun tetap tidak bertemu, setelah Eggi mencari di taman rumah sakit, Eggi melihat Puput, dan dia menghampirinya.

“put, lo seharusnya ngga kaya gini! Lo dan gw seharusnya mendukung Cutha untuk tetap berjuang menghadapi penderitaan yang di alaminya, ngga kaya gini, menangis yang di lakukan!!” ucap Eggi panjang lebar. “gw tau, gw Cuma kecewa sama Cutha, kenapa dia ngga bilang ke kita kalo dia sakit?” ucap Puput lantang, “kita kan udah tau jawabannya dari tante, yaudah lah jangan nangis, ayo kita ke kamar Cutha, mungkin dia udah sadar..” ucap Eggi, puput hanya mengangguk.

Sesampainya di kamar Cutha, Eggi dan Puput melihat Cutha sadarkan diri, betapa senangnya mereka.

“Cutha!!” ucap Eggi dan Puput bersamaan, Cutha hanya tersenyum, “kamu baikkan tha?” Tanya eggi, cutha mengangguk, “ada yang sakit ngga?” Tanya Puput, Cutha menggeleng, “Ini ada sedikit karangan kata-kata gw, ngga begitu bagus sih,, hehehe” Ujar Cutha, begitulah Cutha, dia tetap tersenyum walau dia sedang sakit parah. Eggi dan Puput segera ingin membuka diary-nya, “eit, jangan di buka dulu, nanti aja kalau gw udah ngga ada di sini!” lanjut Cutha, “apaan sih lu Tha, jangan begitu!” bentak Eggi, “jangan di cela dulu dong, maksud gw kalo gw udah ngga ada di rumah sakit ini lagi” lanjut Cutha, “oooooo…” jelas Eggi. “dan gw udah ada di surga, untuk melihat bintang di surga” ucap Cutha dalam hati.

“eh, gw memejamkan mata gw bentar ya, nanti lo bilang udah dan gw akan bangun” ucap Cutha pada Puput dan Eggi, dan Eggi mengangguk, “gw mulai” ucap Cutha, beberapa detik kemudian Eggi dan Puput kompak membangunkan Cutha, “Cutha bangun!!”, tetapi cutha tetap tidak bangun, “Cutha bangun, jangan ngeledek ah.. ngga lucu tau!!” ucap Eggi lantang. Puput segera memanggil dokter, dan dokter berkata “maaf”. Semua yang ada disitu menangis tersedu-sedu.

Keesokan harinya setelah Eggi dan Puput memutuskan untuk membuka diary Cutha bersama-sama. Dan isinya:


“Wahai Sahabat pernahkah kau membayangkan bisa melihat Bintang Di Surga, membayangkan bisa melihatTaman Langit, dan Kita kan Tertawa bersama-sama disana, melupakan Dunia Yang Terlupa. Lupakanlah semua Masa Lalu yang Tertinggal, walau kenangan itu sungguh Membebaniku, dan membebani kalian. Mengertilah perasaanku Yang Terdalam, bahwa ku ingin akhir dari Kisah Cintaku bahagia, biarkan semua ituTertinggalkan Waktu, ku kan tetap berjalan Walau Habis Terang. Dan Semua Tentang Kita taakkan berakhir disini”

Inspirasiku selalu

Nazriel Irham

NB: keinginan ku adalah ingin membangun sebuah panti asuhan bernama “Taman Langit” agar semua anak-anak selalu terispirasi oleh tempat ini, dan mereka akan meraih cita-cita mereka setinggi mungkin.


Itulah isi diary Cutha, kemudian Eggi dan Puput mewujudkan keinginannya untuk membangun panti asuhan “Taman Langit”. Dan mereka memutuskan untuk mengelola panti asuhan itu berdua, sebagai Sahabat Sejati Cutha yang melaksanakan amanatnya.



Karya : Maskanah Dan Iin Istianah

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS